Tugas Terstruktur 10
💻Strategi Kolaborasi, Legalitas dan Etika Usaha
1. Penetapan Ide Bisnis
Pilihan Ide Bisnis: "Historika AI" (Aplikasi Edukasi Interaktif Berbasis AI untuk Pelajaran Sejarah)
Deskripsi Singkat Ide Bisnis: Aplikasi mobile yang menggunakan AI untuk menyajikan materi sejarah Indonesia secara interaktif melalui simulasi, kuis adaptif, dan narasi berbasis chatbot, disesuaikan dengan kurikulum nasional.
Target Pasar Utama: Siswa SMP/SMA (12-18 tahun), guru sejarah, dan orang tua yang mencari sumber belajar tambahan yang modern.
2. Analisis Bentuk Badan Usaha
| Aspek Pertimbangan | Pilihan Bentuk Badan Usaha | Alasan Pemilihan |
|---|---|---|
| Pilihan Bentuk Usaha | PT (Perseroan Terbatas) | Memfasilitasi penerimaan pendanaan ventura dan memberikan citra profesional di mata sekolah/lembaga pendidikan besar. |
| Pertimbangan Tanggung Jawab Hukum | Terbatas | Melindungi aset pribadi para pendiri dari risiko operasional, utang, atau tuntutan hukum. |
| Pertimbangan Investasi & Investasi | PT/Perseroan | Memungkinkan penerbitan saham baru dan exit strategy yang jelas, esensial untuk skala bisnis teknologi. |
| Pertimbangan Perpajakan | Pajak Penghasilan (PPh) Badan | Memiliki struktur pelaporan pajak yang jelas dan berpotensi mendapat insentif pajak inovasi. |
3. Rencana Perizinan Berusaha
Dokumen Legalitas Utama
- NIB (Nomor Induk Berusaha): Wajib
- NPWP Perusahaan: Wajib
- Izin Lain (Akta Notaris/Pengesahan): Wajib (Akta Pendirian PT dan Pengesahan Kemenkumham)
Izin Operasional Khusus (Berbasis Risiko)
Contoh 1 (Izin Komersial/Sertifikasi): Sertifikasi ISO 27001 (Sistem Manajemen Keamanan Informasi).
Contoh 2 (Izin Khusus): Klausul Kepatuhan Perlindungan Data Pribadi (PDPL).
Kategori Risiko: Risiko Tinggi. Risiko utama adalah keamanan data pengguna (siswa/guru) dan keakuratan konten edukasi.
4. Perlindungan HKI (Hak Kekayaan Intelektual)
| Aset Intelektual | Jenis HKI | Strategi Perlindungan (Pendaftaran) |
|---|---|---|
| Nama/Logo Produk ("Historika AI") | Merek | Pendaftaran Merek ke DJKI untuk melindungi identitas komersial. |
| Kode Sumber Aplikasi & Desain UI/UX | Hak Cipta | Pendaftaran Hak Cipta atas source code dan antarmuka pengguna. |
| Algoritma AI (Chatbot & Kuis Adaptif) | Rahasia Dagang | Penggunaan NDA dan kebijakan keamanan siber internal yang ketat. |
Bagian II: Merancang Strategi Kolaborasi dan Etika Usaha
5. Strategi Kolaborasi (Kemitraan)
Calon Mitra yang Dipilih: Asosiasi Guru Sejarah Indonesia (AGSI)
Tujuan Kolaborasi: Validasi Kurikulum dan Peningkatan Kualitas Konten agar aplikasi terjamin akurat.
| Aspek Kemitraan | Deskripsi Rancangan |
|---|---|
| Bentuk Kontribusi Mitra | Review konten sejarah secara berkala, validasi keakuratan data, dan memberikan rekomendasi pedagogis. |
| Bentuk Kontribusi Bisnis Anda | Fee konsultasi, akses gratis aplikasi untuk anggota, dan kreditasi sebagai mitra konten resmi. |
| Aspek Legal Kontrak | Poin krusial: Definisi standar akurasi konten, kepemilikan IPR, dan mekanisme pembaruan kurikulum. |
6. Penerapan Etika dan CSR
Inisiatif Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR): Program "Digitalisasi Sejarah di Daerah 3T"
Nama Inisiatif CSR: Historika Akses Setara
Area Fokus: Pendidikan/Sosial
Mekanisme Pelaksanaan
Menyediakan 100% akses gratis ke fitur premium bagi sekolah-sekolah di Daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T), serta melakukan pelatihan hybrid bagi guru-guru di daerah tersebut.
Hubungan dengan Etika Bisnis
- Kejujuran: Menjamin keakuratan konten agar tidak bias atau menyesatkan (*historical objectivity*).
- Keadilan: Menghapus *digital divide* dengan memberikan akses teknologi edukasi yang sama (gratis) kepada siswa di daerah 3T.
Komentar
Posting Komentar